Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Allah ﷻ Sebagai Satu Satunya Dzat Yang Berhak Untuk Disembah

Apabila Allāh ﷻ adalah satu-satunya Dzat yang mencipta, memberikan rezeki dan juga mengatur alam semesta, maka kita dituntut untuk tidak menyembah kecuali hanya kepada Allāh ﷻ.

Tidak ada yang berhak disembah dan diibadahi kecuali Allāh ﷻ semata. Allāh ﷻ berfirman :

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ (٢١)

الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الأرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِ مِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَكُمْ فَلا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ (٢٢

“Wahai manusia, sembahlah Rabb kalian yang telah menciptakan kalian dan orang-orang sebelum kalian supaya kalian bertaqwa. Yang telah mencipta untuk kalian bumi sebagai hamparan dan langit sebagai bangunan dan telah menurunkan air dari langit. Maka Allāh ﷻ mengeluarkan dengan air tersebut buah-buahan sebagai rezeki bagi kalian. Maka janganlah kalian menjadikan bagi Allāh sekutu-sekutu sedangkan kalian mengetahui.” (QS Al-Baqarah: 21-22)

Maksudnya janganlah kalian menyekutukan Allāh ﷻ (menyembah kepada selain Allāh ﷻ) sedangkan kalian mengetahui bahwa Allāh ﷻ yang mencipta, memberikan rezeki dan juga mengatur alam semesta ini.

Selain Allāh ﷻ tidak berhak untuk disembah karena dia bukan pencipta, bukan pemberi rezeki dan bukan pengatur alam semesta. Apabila mereka disembah maka mereka adalah sesembahan yang bathil. Allāh ﷻ berfirman

ذَٰلِكَ بِأَنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلۡحَقُّ وَأَنَّ مَا يَدۡعُونَ مِن دُونِهِۦ هُوَ ٱلۡبَٰطِلُ

“Yang demikian itu karena Allāh ﷻ Dia-lah sesembahan yang haq yang memang berhak untuk disembah. Sedangkan apa yang mereka sembah selain Allāh adalah sesembahan yang bathil yaitu yang tidak berhak untuk disembah.” (QS Al-Hajj: 62)

Apabila seseorang meyakini Allāh ﷻ yang mencipta, memberikan rezeki dan juga mengatur alam semesta kemudian dia masih menyembah kepada selain Allāh ﷻ atau menyerahkan sebagian ibadah kepada selain Allāh ﷻ, maka dia telah berbuat syirik kepada Allāh ﷻ di dalam ibadah.

Rasūlullāh ﷺ pernah ditanya oleh salah seorang sahabat: “Wahai Rasulullāh, apa dosa yang paling besar di sisi Allāh ﷻ?”

Maka Beliau ﷺ bersabda:

أَنْ تَجْعَلَ لِلّهِ نِدًّا وَهُوَ خَلَقَك

“Dosa yang paling besar adalah engkau menjadikan sekutu bagi Allāh ﷻ padahal Dia-lah yang telah menciptakan dirimu.” (HR Al-Bukhāri dan Muslim).

Posting Komentar untuk "Mengenal Allah ﷻ Sebagai Satu Satunya Dzat Yang Berhak Untuk Disembah"